Monday, November 26, 2012

Tentang huruf M

Menikahlah saat kamu siap.

Bukan karena desakan orang tua.
Bukan karena desakan umur.
Bukan karena desakan pekerjaan.
Bukan karena desakan pergaulan..

PS:
I don't like it when some of my friends tell me about their marriage life.
I don't like it when I saw some not-good-words in some married people's twitter.
I don't like it when people keep asking me about getting married.
And the joke about 'tahun depan' is totally... Arrrgggghh..

Marriage is not as simple as clapping your hands. Mungkin kita cuma ngebayangin yang bagus- bagus aja soal pernikahan. Cuma ngebayangin gimana kita foto pre wedding, gimana kita menentukan desain undangan, gimana kita akan pakai baju yang super bagus dan mahal, didandani dan diperlakukan bak ratu dan raja semalam, membayangkan sebuah pesta mewah gemerlap penuh hiasan warna-warni dan makanan enak, membayangkan jalan-jalan honeymoon ke Bali atau Eropa, membayangkan menimang bayi lucu. That's it what we always imagine about a marriage life. We never imagine THE PROBLEMS and THE RESPONSIBILITIES.

I do believe in marriage. I just have to wait until I'm ready.

*tiba-tiba ditulis dengan perasaan agak marah-marah, di siang bolong*
-Dia-


No comments:

Post a Comment